Anies Konfirmasi Persija Akan Main di JIS dan ‘Bepe’ Penendang Pertama

Stadion harus membuat semua orang nyaman, termasuk bagi penyandang disabilitas.

Jakarta (Kabargadget) – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menegaskan Persija akan bermain di Stadion Internasional Jakarta (JIS) dan legenda “Macan Kemayoran” Bambang Pamungkas (Bepe) akan menjadi penendangnya.

“Nanti saat peresmian (peluncuran besar) JIS selesai, kami akan mengundang Persija untuk bermain dan memulaiBepe nanti,” kata Anies kepada wartawan di JIS, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (19/4) malam.

Saat IYC digelar, kata Anies, JIS baru memulai tahap pemanfaatan setelah berada pada tahap konstruksi.

Karena masih baru, turnamen IYC belum bisa resmi digunakan. Namun, hanya peluncuran awal (peluncuran lunak).

Meski baru launching awal, namun nyatanya turnamen IYC ini mendapat antusias yang tinggi dan sambutan hangat dari masyarakat, suporter timnas, serta tim Barcelona dan Atletico Madrid U-18.

“Ya, seperti yang Anda katakan tadi, sambutan dari penonton, dari masyarakat, luar biasa. Antusiasmenya sangat tinggi, sekitar 5.000 orang menonton di dalam stadion, dari kapasitas 82.000,” kata Anies.

Anies menyaksikan antusiasme warga, pemain Indonesia, dan komentar para pemain Barcelona dan Atletico Madrid terkait JIS.

“Semuanya sangat-sangat positif. Kami melihat penonton yang tertib, penonton yang rapi, yang kira-kira setara dengan stadion, standar global. Kami berharap nanti ini menjadi tempat di mana semua pihak merasakan sesuatu yang bisa dibanggakan,” kata Anies.

Ada satu hal yang perlu digarisbawahi, yaitu penyandang disabilitas juga bisa terlayani menonton dengan nyaman di JIS.

Dia mengatakan bahwa di tribun penonton, ada kursi khusus untuk mereka. Itu ada di sekitar stadion, tidak hanya di satu sudut.

“Saya sempat ngobrol dengan mereka (penyandang disabilitas yang menonton IYC di JIS). Mereka merasa nyaman. Mereka punya saran untuk penambahan, dan kami akan mengakomodasi mereka,” kata Anies.

Yang terpenting, menurut Anies, stadion ini harus membuat nyaman semua orang, termasuk bagi penyandang disabilitas.

Penonton bisa menonton di mana saja tanpa takut kehilangan momentum. Karena duduk di mana saja, Anda akan memiliki pengalaman menonton pertandingan yang kurang lebih sama.

“Jadi ada kesetaraan, tidak harus di tribun utama untuk mendapatkan view terbaik. Tapi, duduk di mana saja bisa, dan pengalamannya sama,” kata Anies.

Karena jarak antara penonton dengan lapangan yang dekat, kata Anies, mereka bisa menyaksikan pertandingan dengan maksimal.

“Tidak ada jarak antara lapangan dan penonton. Nanti kalau ada waktu, suatu saat akan naik ke atas, ujung-ujungnya nanti akan terasa tidak banyak perbedaan antara yang di timur atau tenggara atau pojok utara,” kata Anies.

Baca Juga: Anies Sebenarnya Ingin Indonesia All Star Juara IYC, Bukan Barcelona

Baca juga: Presiden Persija: Bepe Rekomendasikan Angelo Alessio Jadi Pelatih Tim

Wartawan: Abdu Faisal
Redaktur: D.Dj. Kliwantoro
HAK CIPTA © Kabargadget 2022